Nama Malaikat Dan Tugasnya
1. Malaikat Jibril, bertugas menyampaikan wahyu kepada Rasul
2. Malaikat Mikail, bertugas mengatur rezeki kepada makhluk-makhluk Allah
3. Malaikat Israfil, bertugas untuk meniup terompet sangkakala kelak di hari kiamat
4. Malaikat Izrail, bertugas mencabut nyawa
5. Malaikat Raqib, bertugas mencatat amal kebaikan
6. Malaikat Atid, bertugas mencatat amal-amal buruk
7. Malaikat Munkar, bertugas memeriksa manusia di alam kubur
8. Malaikat Nakir, bertugas sama dengan Malaikat Munkar
9. Malaikat Malik, bertugas menjaga pintu neraka
10. Malaikat Ridwan, bertugas menjaga pintu surga
Hukum Menamakan Anak Dengan Nama Malaikat
Hukum menamakan anak dengan nama para malaikat hukumnya adalah harus. Kecuali nama-nama yang sinonim dengan nama Malaikat Jibril, Mikail, Izra’il dan Israfil.
Bảng xếp hạng này hiện đang ở chế độ riêng tư. Nhấp Chia sẻ để công khai bảng xếp hạng này. Chủ sở hữu tài nguyên đã vô hiệu hóa bảng xếp hạng này. Bảng xếp hạng này bị vô hiệu hóa vì các lựa chọn của bạn khác với của chủ sở hữu tài nguyên. Đưa các lựa chọn trở về trạng thái ban đầu
TEMPO.CO, Jakarta - Sebagai umat muslim, pasti diajarkan untuk mengetahui dan mengimani 10 malaikat-Nya. Malaikat adalah makhluk ciptaan Allah SWT yang tercipta dari cahaya atau nur dan masing-masing memiliki tugas malaikat.
Mengutip buku oleh Prof. Dr. Umar Sulaiman al-Asyqar yang berjudul Rahasia Alam Malaikat, Jin, dan Setan, malaikat adalah hamba Allah yang mempunyai sifat-sifat kehambaan dan selalu mengabdi serta melaksanakan semua ajaran Allah. Malaikat juga merupakan makhluk yang sempurna kehambaannya kepada Allah, tidak pernah menentang perintah-Nya, dan melaksanakan semua perintah-Nya dengan penuh ketaatan.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Sifat malaikat tersebut juga dijelaskan dalam Alquran surah Al-Anbiya ayat 27:Artinya: “Mereka tidak mendahului-Nya dengan perkataan dan mereka mengerjakan perintah-perintah-Nya.”
Nama Malaikat Wajib Diketahui & Tugasnya
Malaikat Jibril ditugaskan untuk menyampaikan wahyu kepada para nabi dan rasul atas perintah Allah. Selain menyampaikan wahyu, Jibril juga membawa berita gembira kepada para nabi dan umat manusia tentang nikmat dan rahmat Allah, serta memberikan petunjuk-petunjuk yang diperlukan untuk kebaikan umat manusia.
Jibril sering kali muncul untuk memberikan petunjuk kepada para nabi tentang tugas-tugas mereka, mengajar mereka hukum-hukum agama, dan memberikan bimbingan spiritual.
Terdapat juga riwayat yang mencatatkan bahawa Jibril kadang-kadang turut serta dalam pertempuran-pertempuran penting yang melibatkan para nabi dan umat mereka sebagai bentuk pertolongan dan perlindungan daripada Allah.
Tambahan lagi, malaikat Jibril juga dikatakan turut hadir di majlis-majlis zikir dan beribadah, memberikan ketenangan dan kekuatan kepada orang-orang mukmin dengan kehadirannya yang mewakili kehendak Allah.
Malaikat Mikail bertanggungjawab dalam menguruskan rezeki bagi makhluk Allah di alam semesta. Ini termasuk dalam menyediakan hujan yang membantu pertumbuhan tanaman dan memastikan ketersediaan rezeki bagi semua makhluk.
Selain itu, malaikat Mikail memainkan peranan dalam menjaga keseimbangan alam semesta, termasuk dalam mengawasi unsur-unsur cuaca dan fenomena alam lainnya.
Tugas Malaikat Israfil adalah meniup sangkakala pada hari kiamat. Ini bermakna dia bertanggungjawab untuk mengumumkan kedatangan hari pembalasan, di mana manusia akan dihidupkan kembali untuk diadili atas amal perbuatannya di dunia ini. Tugas ini merupakan salah satu dari tugas-tugas penting yang diberikan Allah kepada malaikat untuk memulai peristiwa hari kiamat.
Tugas utama malaikat Izrail adalah mencabut nyawa manusia atas perintah Allah. Setelah mencabut nyawa seseorang, malaikat Izrail mengantarkan jiwa tersebut kepada Allah untuk diputuskan nasibnya di akhirat. Sebagai malaikat kematian, Izrail memainkan peranan yang sangat penting dalam perjalanan setiap manusia menuju akhirat dan hari kiamat.
Malaikat Ridwan bertugas sebagai penjaga pintu syurga. Tugas utamanya adalah untuk membuka pintu syurga bagi orang-orang yang beriman dan bertakwa kepada Allah. Dia adalah penjaga yang setia dan memastikan hanya orang-orang yang layak dapat masuk ke syurga.
Malaikat Malik merupakan malaikat yang bertugas sebagai penjaga pintu neraka. Tugasnya ialah untuk mengawasi para penghuni neraka serta menjaga pintu-pintu neraka sesuai dengan perintah Allah. Sebagai penjaga pintu neraka, Malaikat Malik memastikan bahwa hukuman dan siksaan yang dijatuhkan kepada para penghuni neraka berjalan sesuai dengan ketentuan Allah.
Malaikat Raqib adalah malaikat yang mencatat amal baik manusia. Tugasnya adalah untuk memperhatikan dan mencatat setiap perbuatan baik yang dilakukan oleh manusia dalam kehidupan. Catatan-catatan ini akan menjadi bukti di hadapan Allah pada hari kiamat ketika manusia dimintai pertanggungjawaban atas segala amal perbuatannya.
Malaikat Atid adalah malaikat yang bertugas mencatat amal buruk atau dosa-dosa manusia. Tugasnya adalah untuk mencatat dengan teliti setiap perbuatan buruk atau kesalahan yang dilakukan oleh manusia sepanjang hidup mereka. Malaikat ini memiliki tanggung jawab besar dalam mencatat segala tindakan yang bertentangan dengan ajaran Allah. Catatan-catatan tersebut akan digunakan pada hari kiamat untuk memutuskan nasib setiap individu sesuai dengan amal perbuatannya.
Malaikat Munkar bertugas untuk menyoal manusia di dalam kubur tentang keimanan dan amal perbuatannya. Di samping itu, mereka juga bertanggung jawab untuk menyoal manusia mengenai Rabb mereka, agama mereka, dan nabi yang diutus kepada mereka. Ini merupakan ujian di dalam kubur setelah berlaku kematian. Ujian ini akan membantu menentukan nasib mereka di akhirat berdasarkan keimanan dan amal perbuatan mereka di dunia.
Malaikat Nakir bertugas untuk menyoal manusia di dalam kubur tentang keimanan dan amal perbuatannya. Di samping itu, mereka juga bertanggung jawab untuk menyoal manusia mengenai Rabb mereka, agama mereka, dan nabi yang diutus kepada mereka. Ini merupakan ujian di dalam kubur setelah berlaku kematian. Ujian ini akan membantu menentukan nasib mereka di akhirat berdasarkan keimanan dan amal perbuatan mereka di dunia.
The words you are searching are inside this book. To get more targeted content, please make full-text search by clicking
Nama Malaikat & Tugas- tugasnya ~ Beriman kepada malaikat adalah merupakan rukun iman yang kedua. Jumlah malaikat yang sebenarnya tidak diketahui melainkan Allah dan setiap malaikat menjalankan tugas-tugasnya tersendiri seperti mana yang diperintahkan oleh Allah.
Berikut dikongsikan info lebih lanjut mengenainya.
BACA JUGA: Kelebihan & Keistimewaan Puasa Ramadan – Hadis Sahih JAKIM
Malaikat adalah merupakan salah satu perkara ghaib yang Allah ciptakan. Ia dijadikan daripada Nur iaitu cahaya. Said bin al-Musaiyab berkata bahawa malaikat tidak mempunyai jantina lelaki dan bukan perempuan, tidak makan, tidak minum dan tidak tidur.
Allah menciptakan malaikat untuk mematuhi perintah Allah semata-mata. Firman Allah dalam Surah Al Tahri, ayat 6:
لا يعصون الله ما أمرهم ويفعلون ما يؤمرون
Maksudnya: “Mereka (Malaikat) tidak derhaka kepada Allah terhadap apa yang Dia perintahkan kepada mereka dan selalu mengerjakan apa yang diperintahkan.”
Beriman kepada Malaikat adalah salah satu daripada beriman kepada perkara-perkara yang ghaib. Ini adalah berdasarkan firman Allah dalam Surah Al-Baqarah, ayat 3:
ٱلَّذِينَ يُؤۡمِنُونَ بِٱلۡغَيۡبِ وَيُقِيمُونَ ٱلصَّلَوٰةَ وَمِمَّا رَزَقۡنَٰهُمۡ يُنفِقُونَ
Maksudnya: “Iaitu orang-orang yang beriman kepada perkara-perkara yang ghaib dan mendirikan (mengerjakan) sembahyang serta membelanjakan sebahagian dari rezeki yang Kami berikan kepada mereka.”
Mengapa Perlu Beriman Pada Malaikat?
Dalam Islam, beriman kepada malaikat hukumnya adalah fardhu ‘ain dan termasuk dalam salah satu rukun iman. Adapun ayat yang membahas mengenai iman kepada malaikat, tercantum dalam Al-Quran salah satunya surat Al-Baqarah ayat 285:
Artinya: “Rasul (Muhammad) beriman kepada apa yang diturunkan kepadanya (Al-Qur'an) dari Tuhannya, demikian pula orang-orang yang beriman. Semua beriman kepada Allah, malaikat-malaikat-Nya, kitab-kitab-Nya dan rasul-rasul-Nya. (Mereka berkata), “Kami tidak membeda-bedakan seorangpun dari rasul-rasul-Nya.” Dan mereka berkata, “Kami dengar dan kami taat. Ampunilah kami Ya Tuhan kami, dan kepada-Mu tempat (kami) kembali.”
Makna dari iman kepada malaikat adalah meyakini dengan sepenuh hati bahwa penciptaan malaikat oleh Allah ini sebagai makhluk yang diutus untuk melaksanakan segala perintah-Nya. Sehingga orang yang beriman kepadanya tentu akan berhati-hati baik dalam perkataan atau perbuatan. Hal ini dikutip dari buku Makalah Pendidikan Agama Islam (PAI), oleh penerbit Qasas Cognitio Publisher.
Dijelaskan juga dalam buku tersebut, bahwa dengan beriman kepada malaikat, seseorang juga akan dapat mengambil pelajaran dari apa-apa yang diimaninya. Beberapa hikmah yang bisa dipetik dari beriman kepada malaikat Allah adalah:
- Dapat menambah keimanan dan juga ketaqwaan kepada Allah
- Akan menjadi pribadi yang lebih berhati-hati, baik dari ucapan atau perbuatannya karena malaikat selalu mengamati perbuatan manusia.
- Menambah kesadaran mengenai hal-hal yang tidak bisa dijangkau panca indra manusia
- Akan menambah rasa syukur seseorang kepada Allah, karena kehadiran malaikat-Nya akan memberikan banyak karunia pada manusia
- Menjadi sumber semangat manusia dalam beribadah, walaupun tidak dilihat oleh orang lain.
- Menambah rasa cinta juga terhadap amal saleh karena tugas malaikat salah satunya mencatat amal baik manusia
- Seseorang juga akan lebih giat berusaha, karena tidak ada rezeki yang Allah turunkan melalui malaikat tanpa adanya usaha, kerja keras, dan berdoa.
Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “http://tempo.co/”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.
TRIBUNNEWS.COM - Berikut adalah 10 nama malaikat dan tugas-tugasnya.
Umat Muslim pastinya tidak asing dengan Rukun Iman.
Dikutip dari Gramedia.com, Rukun Iman adalah meyakini bahwa Nabi dan Rasul merupakan utusan Allah SWT diperintahkan untuk menyampaikan kabar gembira dan ancaman kepada manusia di bumi.
Baca juga: Tata Cara Shalat Dhuha, Dilengkapi Bacaan Niat dan Doa Setelah Dhuha dalam Tulisan Arab-Latin
Baca juga: BACAAN Niat dan Doa Setelah Salat Tahajud, Lengkap dengan Tata Cara dan Waktu Pelaksanaannya
Ada 6 poin dalam Rukun Iman yaitu:
1. Iman kepada Allah SWT
2. Iman kepada para malaikat
3. Iman kepada kitab-kitab Allah SWT
4. Iman kepada Nabi dan Rasul
5. Iman kepada hari akhir (kiamat)
6. Iman kepada Qada dan Qadar
Salah satu dari keenam poin tersebut adalah iman kepada Malaikat.
Malaikat merupakan makhluk Allah yang diciptakan dari nur/ cahaya dan tidak diberikan nafsu.
Oleh karenanya mereka selalu taat pada segala perintah serta ketetapan.
Meskipun tidak terlihat sebagai manusia harus meyakini keberadaannya dengan tugas tersendiri.
Setidaknya terdapat 10 malaikat yang harus diyakini oleh umat Islam, namun sejatinya terdapat lebih dari bilangan tersebut, makhluk ini juga bertugas sebagai perantara Allah.
Hal ini disebutkan dalam surah An Nahl ayat 2 yang berbunyi sebagai berikut:
"Dia menurunkan para malaikat membawa wahyu dengan perintah-Nya kepada siapa yang Dia kehendaki di antara hamba-hamba-Nya, (dengan berfirman) yaitu, "Peringatkanlah (hamba-hamba-Ku), bahwa tidak ada tuhan selain Aku, maka hendaklah kamu bertakwa kepada-Ku.""
Baca juga: Bacaan Surah Yasin Ayat 1-83, Ini Keutamaan Membaca Surah Yasin
10 Nama Malaikat dan Tugasnya
Berikut adalah 10 nama Malaikat dan tugas-tugasnya, dirangkum dari Tribun Jabar:
Malaikat Jibril adalah satu dari tiga malaikat yang namanya disebut dalam Al-Qur'an.
Tugasnya adalah menyampaikan wahyu dari Allah.
Nama Malaikat Jibril disebut dua kali dalam Al-Qur'an yaitu pada surat Al Baqarah ayat 97-98 dan At Tahrim ayat 4.
Di dalam Al-Qur'an, Jibril memiliki beberapa julukan, seperti Ruh al Amin dan Ruh al Qudus (Roh Kudus), Ar-Ruh Al-Amin dan lainnya.
Malaikat Mikail bertugas memberikan rezeki.
Rezeki yang dimaksud bukan cuma kepada manusia, tetapi semua makhluk hidup, seperti hewan dan tumbuhan.
Mereka juga mendapatkan rezeki masing-masing yang didapat melalui Malaikat Mikail.
Tak cuma memberikan rezeki, atas izin Allah SWT, Malaikat Mikail juga bertugas mengatur panas, hujan dan tanaman yang ada di bumi.
Malaikat Rakib bertugas mencatat amalan baik.
Amalan baik yang dilakukan manusia di dunia, kelak akan menjadi penyelamat dan pertimbangan seseorang untuk masuk surga.
Baca juga: Surah Al Kahfi Ayat 1 sampai 10, Lengkap dengan Latin dan Artinya
Tugas Malaikat Atid bertolak belakang dengan tugas Malaikat Rakib.
Malaikat Atid justru yang mencatat amalam buruk manusia.
Amalan buruk ini akan menjadi pertimbangan bagi seseorang untuk masuk neraka.
Seseorang akan bertemu dengan Malaikat Munkar ketika sudah meninggal.
Malaikat Munkar bertugas menanyakan soal keimanan manusia dan mendatangi manusia yang sering berbuat buruk dalam hidupnya.
Malaikat Munkar didiskripsikan memiliki wajah menyeramkan.
Tugas Malaikat Nakir hampir sama dengan tugas Malaikat Munkar.
Namun, tugas Malaikat Nakir adalah untuk menanyai manusia soal keburukan di alam kubur.
Malaikat Nakir digambarkan memiliki wajah yang menyenangkan.
Jika manusia didatangi Malaikat Nakir, maka orang tersebut akan masuk surga.
Baca juga: BACAAN Surah Al Jumuah 11 Ayat, Lengkap dengan Arab dan Latinnya
Malaikat Izail tugasnya mencabut nyawa.
Nyawa yang dimaksud di sini bukan cuma manusia.
Semua makhluk hidup yang ada di bumi akan didatangi Malaikat Izrail jika waktu kematiannya telah tiba.
Tugas Malaikat Israfil adalah menjaga dan meniup sangkakala pada hari kiamat.
Walau namanya tidak disebutkan di dalam Al-Qur'an, Malaikat Israfil ini diciptakan pertama oleh Allah, juga yang pertama kelak dibangkitkan pada Hari Kiamat.
Ia sebagai salah satu dari empat malaikat utama, bersama dengan Mikail, Jibril dan Izrail.
Malaikat Malik bertugas menjaga neraka.
Di neraka, terdapat 19 penjaga yang pemimpinnya adalah Malaikat Malik.
Dalam bahasa Arab, Malik berarti "orang yang empunya", "orang yang memiliki", "tuan", "raja".
Kebalikan dari Malaikat Malik, Malaikat Ridwan bertugas menjaga surga.
Tidak ada keterangan di dalam Al-Qur'an dan hadis sahih yang menerangkan secara jelas mengenai namanya.
Berita Terkait Lainnya
(Tribunnews.com/Widya) (TribunJabar.id/Giri)